5 Maret 2013

Apa yang telah terjadi hari ini? Di siang ini. Apa aku bermimpi?
Oh tidak. Aku tidak bermimpi. Dia ada. Ada di sampingku. Dekat denganku. Dia memulai perbincangan. Tapi aneh. Siapa yang aneh? Ya, aku yang aneh. Perasaanku yang aneh. Aku tak merasakan apapun. Tak merasakan ada getaaran di dekatnya. Tidak sama sekali. Aku sama seperti dulu. Disaat dia mulai mendekati dulu. Aku sangat cuek. Dan sulit untuk luluh. Seperti itulah aku tadi. Akhir-akhir ini aku juga tidak mau menyapanya jika dia tidak menyapaku dulu. Titik. Selalu saja aku dulu yang memulai. Tapi dia tak merespons. Capek.

Sepulang sekolah tadi aku harus membeli sesuatu. Dan arahnya sama dengannya. Tiang berwarna itu merubah lampunya menjadi merah. Aku berhenti pas di belakang mobil. Dan tidak aku sangka, dia memilih berhenti di sampingku pas. Padahal, temannya berhenti di depan mobil. Dia menyapa mengajak bercanda. Dan aku hanya membalas seperlunya saja. Dia bertanya dan bertanya. ya... hanya hal sepele. Sangat sepele.
Saat itu, dia benar-benar ada di sampingku. Di sebelah. Jarak yang sangat dekat. Bukankah seharusnya aku bisa memanfaatkan kesempatan ini? Yang biasanya aku hanya melihatnya dari kejauhan dan sembunyi-sembunyi. Melihat senyumannya yang begitu samar karena dari kejauhan, melihat senyuman yang tidak tertuju padaku. Tapi saat itu dia ada di dekatku. Aku benar-benar tidak bisa memahami perasaanku ini. Ku pikir tadi, aku sudah tidak bisa merasakan apapun tentangnya. Lagi pula aku pun tidak berani melihatnya. Menoleh kearahnya pun hanya sekejap. Aku takut. Aku takut, aku semakin menyayanginya. Padahal tadi, disaat aku memberanikan diri untuk menoleh sedikit lama, aku melihat sudut bibirnya tersungging ke atas. Lalu aku buru-buru memalingkan wajahku. Entah apa itu tadi. Mungkin sebuah senyuman. Aku bisa melihat senyuman itu dari dekat. sangat dekat. Tapi aku tidak memanfaatkannya. Itu karena aku memang takut akan semakin menyayanginya.

Sampai sore tadi, aku sibuk sekali memikirkan perasaanku. Aku telaah lagi. Dan aku baru merasakan getran hatiku. Aku baru merasakan dia saat aku mengingat-ingat kejadian tadi. Aku benar-benar payah. Sangat payah. Aku memikirkannya lagi. Aku merindukannya. Ya Tuhan, aku baru merasakan getarannya sekarang. Ya Tuhan, bolehkah aku dan dia mulai hari ini bisa dekat lagi? Sangat dekat? Apa aku bisa melihatnya dari jarak dekat? Melihatnya dengan cara tidak sembunyi-sembunyi lagi? Bisakah aku melihatnya dan memandang setiap senyuman yang tertuju untukku? Memandang senyuman itu dari dekat, setiap saat? Hanya aku. Dan bisakah aku menjadi miliknya? Dia menjadi milikku? Apa bisa aku dan dia bersama-sama lagi? Ya Tuhan, apa aku masih punya hak untuk mengharapkan semua ini? Harapan yang terlalu berlebihan. Harapan yang terlalu mustahil. Tapi itulah yang memang aku harapkan. Aku ingin bersamanya lagi. Menjadi miliknya, dan dia menjadi milikku. Dan malam ini, setelah kejadian tadi siang, aku merasakan bahwa dia ada di dekatku sekarang. Menjadi milikku. Membuatku merindukan semua masa laluku bersamanya. Hm... Apa yang dirasakannya tadi? Apakah dia juga merasakan getaran di hatinya? Apakah dia juga takut menatap mataku? Sama sepertiku, takut akan semakin manyayangiku? Apakah perasaan cinta ataupun sayang untukku masih ada? Tuhan, egoiskah aku jika aku berdoa hanya akulah yang selalu di hatinya? Hanya aku yang selalu dicintainya dan disayanginya? Egoiskah aku berdoa seperti itu? Aku juga tidak yakin dengan perasaanku. Terkadang perasaan sayangku itu semakin lebih, terkadang juga sudah tidak ada lagi. Salahkah aku jika aku memiliki rasa cemburu bila dia dekat dengan wanita lain?
Bagaimana perasaan, aku belum tahu.
Dan malam ini, aku sadar lagi. Sadar dari perasaanku yang sudah mulai aneh karena tak meraskan rasa itu. Tapi ternyata, AKU MASIH MENYAYANGIMU. Lebih dari hari yang kemarin. Tapi aku tidak tahu bagaimana rasa sayangku besok ke kamu. Entah semakin atau tidak ada sama sekali. ~~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sampai Ujung Dunia

Berubah Itu Menjadi yang Lebih Baik !

(Doa) Tertunda, Mencari Waktu yang Tepat